K2jacdpkl tips karir hindari hal ini saat presentasi
TIPS KARIR: HINDARI HAL INI SAAT PRESENTASI KERJA

Dalam melakukan presentasi, ada beberapa bahasa tubuh (Gesture) yang sebaiknya dihindari karena dapat memberi kesan yang buruk sehingga presentasi menjadi gagal

Presentasi adalah salah satu cara untuk meyakinkan klien atau pihak manajemen terhadap konsep yang Anda tawarkan. Pada tulisan sebelumnya kita mempelajari tentang tips membuat presentasi yang mengesankan . Setelah kita punya materi yang akan dibawakan, maka saatnya memahami teknik presentasi, khususnya bahasa tubuh. Mengapa harus bahasa tubuh? Karena inilah yang akan mencerminkan sikap dan kepribadian Anda saat presentasi, bukan kata-kata yang disampaikan.

Bahasa tubuh merupakan cermin dari pikiran bawah sadar kita. Bisa saja Anda menggunakan kata-kata yang menggugah dan berbobot untuk menunjukkan kepercayaan diri, namun jika bahasa tubuh Anda terlihat grogi, maka audiens akan bisa menilai Anda tidak percaya diri. Di sinilah pentingnya mempelajari tentang bahasa tubuh, apalagi jika tujuan dari presentasi tersebut adalah untuk kepentingan dunia kerja , atau sebagai bahan pertimbangan assessment untuk kenaikan jabatan karir Anda.


 

Bicara bahasa tubuh, ada beberapa bahasa tubuh yang sebaiknya dihindari saat melakukan presentasi. Berikut ulasan lengkap tipsnya;


  1. Tangan di saku

    Sebagian orang senang sekali memasukkan tangan ke saku. Memang terlihat lebih santai, tapi itu menunjukkan bahwa Anda tidak terbuka terhadap apa yang Anda katakan. Ada sesuatu yang disembunyikan, baik itu kurangnya rasa percaya diri atau kurangnya data penunjang sehingga Anda berusaha membuat diri sendiri nyaman. Orang yang tidak yakin apa yang ia sampaikan juga sering melakukan ini. Oleh karena itu, segera keluarkan tangan setiap kali tanpa sadar memasukkannya ke saku.


  2. Tangan di belakang

    Mirip dengan tangan di saku, meletakkan tangan ke belakang seperti guru yang sedang mengajar anak TK mencerminkan Anda kurang terbuka, menjaga jarak, dan dalam beberapa hal menunjukkan sikap arogansi.


  3. Bertumpu pada satu kaki

    Tidak jarang ada presenter yang bertumpu pada satu kaki saat menyampaikan materi di depan publik, termasuk di hadapan board of directors. Selain tubuh Anda menjadi “tidak enak” dilihat karena miring ke salah satu sisi, cara berpose seperti ini menunjukkan bahwa Anda orang malas dan tidak serius.


  4. Menggaruk hidung

    Ini juga merupakan gangguan visual yang sering ditampilkan oleh presenter dan merupakan bahasa tubuh yang sangat negatif, apalagi kalau dilakukan secara berulang-ulang. Orang yang menggaruk hidung atau kepala padahal tidak gatal menunjukkan lemahnya kepercayaan diri yang dimiliki. Dengan mudah, para atasan atau dewan direksi akan menilai Anda orang yang tidak layak jika diminta memimpin sebuah tim.

 

Alih-alih berpose yang bisa mencitrakan buruk diri Anda, kenapa tidak mencoba mempelajari bahasa tubuh yang justru mencerminkan hal-hal positif tentang Anda? Contohnya saat berdiri, usahakan tegak tapi tetap rileks. Tangan dibiarkan menggantung rileks di kiri dan kanan dan dalam posisi siap digunakan saat Anda akan memberikan penekanan-penekanan pada presentasi Anda. Wajah tegak tapi tidak menunjukkan arogansi.

Pelajari juga gerakan tangan karena ini akan membantu presentasi Anda lebih hidup. Jika ingin menceritakan sesuatu yang besar, bisa dengan memberikan simbol lingkaran besar dengan kedua tangan. Kalau ingin menggambarkan tentang pertumbuhan, bisa dengan menggerakkan tangan dari bawah ke atas. Kalau ingin menggambarkan tentang sebuah tahapan, bisa menggerakkan tangan kiri dan kanan seperti sedang memotong daging. Dan masih banyak lagi gestur yang bisa digunakan untuk memperkuat pesan verbal Anda.

Jangan lupa untuk selalu tersenyum saaat presentasi karena selain membantu Anda lebih rileks, juga membuat suasana presentasi lebih bersahabat. Memang mungkin ada di antara audiens, yang mana adalah para direktur atau pihak top management yang sengaja memasang wajah kurang bersahabat. Tidak perlu khawatir, selama Anda mampu menjelaskan secara logis maka everything is gonna be okay.

Selamat berpresentasi!

15 Desember 2015
Related Articles
9kplbhszll tips karir melakukan elevator pitch
23 Desember 2015
TIPS KARIR: MELAKUKAN ELEVATOR PITCH

Mempengaruhi orang lain dengan ide dan gagasan adalah hal yang tidak mudah. Ada beberapa hal yang harus dipahami secara mendalam untuk bisa melakukannya

67kp5qpe5r tips karir think like ceo
04 Januari 2016
TIPS KARIR: HOW TO THINK LIKE CEO

Untuk mencapai kesuksesan dalam karir, ada banyak cara yang bisa dilakukan, salah satunya adalah dengan memahami berbagai sudut pandang CEO di tempat Anda bekerja.